Pages

Senin, 15 November 2010

Jangan terburu-buru

Mengapa jangan terburu-buru?? Karena kalau terburu-buru hal yang tidak diinginkan bisa saja terjadi. Saya terinspirasi membuat tulisan ini karena kejadian saat pulang dari kampus tadi.

Hari ini adalah hari pertama saya UTS. Yak, UTS pertama sebagai seorang mahasiswi. Selesai UTS, saya pulang bersama dua orang teman saya, Tiwi dan Dian. Mereka teman-teman yang saya kenal saat ospek dulu. Saat sedang asik berjalan sambil tertawa, kami dikejutkan oleh suara teriakan dari arah belakang kami. Refleks kami melihat ke arah belakang. Ternyata ada dua buah motor yang sedang menuju ke arah kami.

Belum sempat kedua motor tersebut menuju tempat kami, kedua motor tersebut keburu saling serempet. Sangat dekat dengan keberadaan kami saat itu. Salah satu motor dibawa oleh dua orang perempuan, dan satu motor lagi oleh dua orang laki-laki -kebetulan yang sangat pas-. Motor yang dibawa oleh dua orang perempuan tersebut bisa dibilang kondisinya paling parah. Kami pun membantu mereka. Syukurnya, kondisi mereka tidak terlalu parah, begitu pun pengendara laki-laki itu.

Salah satu perempuan itu mengeluhkan rasa sakit di kakinya. Aku rasa terkena body motor saat jatuh tadi. Yah, dari pada kenapa-kenapa makanya saya suruh mereka buat menepi terlebih dahulu dan menstabilkan keadaan mereka. Tapi mereka menolak. "tidak usah, kami buru-buru mau pulang ke rumah" begitu alasan mereka. Hmm...pasti anak Jakarta atau yang masih tinggal di daerah Jawa Barat juga. Begitu kesimpulanku. Soalnya dua hari kedepan kami mendapat libur, terutama lusa adalah lebaran Idul Adha. Sudah pasti, yang rumahnya dekat dengan Bandung memilih untuk berlebaran bersama keluarga dari pada menghabiskan waktu di kosan. Saya sedikit envy dengan mereka.

Setelah mereka pergi -yang sebelumnya mengucapkan terima kasih kepada kami- saya, Dian dan Tiwi membicarakan perihal tadi. Coba tadi kami tidak mendengarkan teriakan mereka, mungkin kami juga akan turut serta dalam kecelakaan tadi. Ternyata Tuhan masih ingin kami baik-baik saja. Kalau dipikir-pikir, kecelakaan tadi lebih berat di karenakan dua orang perempuan itu. Posisi motor yang laki-laki sudah di tepi dan lebih dahulu dari mereka. Jadi tidak mungkin kan mereka yang menyerempet?! Mungkin karena terburu-buru itu, mereka jadi kurang berhati-hati dalam membawa kendaraan.

Hikmah yang dapat kami ambil dari kejadian tadi, kami tidak boleh terburu-buru, terutama dalam berkendara. Kalau tadi mereka kenapa-kenapa, belum tentu kan mereka bisa pulang kerumah?? Jika tidak mereka yan celaka, orang lain bisa saja kan menjadi korbannya??



Ujung Pelangi
-Nina_

Luka dan Kecewa

Luka dan kekecewaan
Menjadi saksi hancurnya hatimu di masa lalu
Menjadikan kau seorang yang lemah
Lemah dalam segala hal
Jika hatimu tlah ikut bermain
Semua rasa bahagiamu akan turut menguap
Bersama hembusan angin yang kau
rasakan setiap hari

Kau berusaha bangkit
Tapi luka dan rasa kecewa itu
sungguh bersahabat denganmu
Membuatmu tetap tertahan di masa lalu
Membuatmu tak mampu bertumpu pada dirimu sendiri
Kau hanya akan kembali menjadi dirimu
Jika kau telah mampu penyembuh
untuk semua luka yang kau derita


Ujung Pelangi
-Nina-

Sabtu, 13 November 2010

Sang Pemimpin

Pria itu berjalan menuju podium kecil yang terletak ditengah lapangan. Seluruh siwa-siswi SMA Bakti Negri telah berkumpul di de depan podium itu. Mereka baru selesai melaksanakan upacara bendera setiap hari Senin. Entah mengapa, lapangan yang semula ribut mendadak hening. Semua mata tertuju pada pria yang ada didepan mereka.

Dewi, salah satu siswi kelas XI yang berada dilapangan tersebut, memperhatikan sekitarnya, Tak hanya para siswi, para siswa pun menunjukkan semacam 'keterpesonaan' terhdap laki-laki itu. Ada apa dengan pria di depan ini? pikirnya. Pria tersebut pun mulai bersuara.

"Assalammu'alaikumwr. wb." ucapnya.
"Wa'alaikumsalam wr.wb." jawab seluruh siwa.
"Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua..." pria tersebut mulai menyapa semua yang ada di lapangan tersebut. Hmm...tidak semua juga sih. Layaknya pidato, ceramah, dan yang sejenisnya, pria itu menyapa semua yang hadir dari yang memiliki pangkat tertinggi di sekolah tersebut hingga seluruh siswa SMA Bakti Negri. Ingat! Tidak di absen satu per satu.

"Baiklah, saya ada disini ingin menyampaikan kepada teman-teman semua, bahwa sekolah kita akan mengadakan kegiatan OSIS CUP selama sepuluh hari penuh. Dimulai dari tanggal 1 November hingga 10 November."

Seluruh siswa bersorak gembira mendengar berita tersebut. OSIS CUP adalah acara tahunan SMA Bakti Negri untuk menyambut ulang tahun sekolah mereka. Acara ini diisi dengan kegiatan pertandingan-pertandingan olahraga, seperti basket, futsal, badminton, dan tenis meja dengan mengundang beberapa sekolah lain. Acara puncaknya ialah pensi tepat di hari ulang tahun sekolah mereka. Pria tersebut hanya tersenyum melihat keantusiasan teman-temannya. Setelah dirasa cukup pria itu mengangkat tangannya menandakan ia ingin semua kembali tenang. Tak butuh waktu lama, seluruh siswa kembali hening.

Lagi-lagi, Dewi dibuat bertanya-tanya. Apa yang dimiliki oleh pria ini? Apa kelebihannya? Batin Dewi. Hal lain yang menjadi pikiran Dewi, pria tersebut selama berbicara tadi tidak menggunakan microphone sama sekali. Tanpa microphone, tanpa toa, tanpa alat bantu pengeras suara lainnya. Murni suara ia yang sedikit dikeraskan. Tapi mengapa seluruh siswa bisa teratur begitu? Padahal, saat kepala sekolah berpidato pada saat upacara tadi, yang telah menggunakan microphone bahkan speaker stereo pun masih banyak siswa bandel yang tidak mendengarkan. Sedangkan ini?! Dewi hanya bisa menggelengkan kepalanya.

"Kegiatan OSIS CUP kali ini terdiri atas lomba futsal, basket, mading dan pensi. Pada lomba futsal, pensi dan basket, nantinya kita akan mengundang beberapa sekolah lain. Sekolah yang kita undang ada sekitar delapan sekolah. Sedangkan lomba mading sendiri, akan di ikuti oleh tiap kelas. Masing-masing kelas wajib mengirim empat orang perwakilannya untuk lomba ini. Tidak boleh kurang, tidak boleh lebih. Jika ada kelas yang tidak mengikuti kegiatan ini, akan diberi sanksi tidak dapat mengikuti semua kegiatan sekolah selanjutnya sampai tahun ajaran berakhir dan denda seratus ribu rupiah."
Kembali terdengar kasak-kusuk dari siswa. Rata-rata mereka mengatakan sanksi yang diberikan cukup 'mengerikan'. Tapi cukup setimpal. Hanya lomba mading dan hanya dibutuhkan empat orang saja. Apa susahnya?

Pria itu kembali mengangkat tangannya.
"Kar'na kegiatan tersebut tinggal dua minggu lagi. Saya selaku ketua OSIS dan anggota OSIS lainnya mengharapkan partisipasi teman-teman semua pada kegiatan ini. Agar kegiatan ini dapat berjalan lancar dan dapat mengharumkan nama sekolah kita. Di sini kan juga akan hadir sekolah lain. Jadinya, kita selaku tuan rumah harus memberikan yang terbaik pada kegiatan ini." pria itu tampak menarik nafasnya kemudian menghembuskannya pelan.
"Saya rasa cukup itu saja. Jika ada hal yang ingin ditanyakan, teman-teman dapat menghubungi anggota OSIS yang ada. Assalammu'alaikum wr. wb."

"wa'alaikumsalam wr. wb." jawa seluruh siswa serempak.
Dewi menatap pria tersebut yang mulai turun dari podium. Tatapan matanya menunjukkan ia sedang berpikir.
"Hayooo loh...liatin siapa?" seorang perempuan mengagetkan Dewi. Ia menatap perempuan itu kemudian mendengus kesal.
"Kau ini mengagetkan saja! Kalau aku punya penyakit jantung, pasti aku sudah terbujur kaku gara-gara tingkah lakumu itu!" Dewi tampak tidak sedikitpun menghiraukan godaan sahabatnya itu.
"hehe...maafkan aku. Aku tidak bermaksud mengagetkanmu. Aku hanya iseng kar'na melihatmu melamun. Jadi, apa yang kau pikirkan?" tanya sahabatnya itu. Bukannya menjawab, Dewi malah ngeloyor menuju kelasnya.

"Hei! Mengapa kau malah pergi? Bukannya menjawab pertanyaanku!" kesal gadis itu. Ia menekuk wajahnya.
Dewi hanya tersenyum simpul melihat sahabatnya yang satu ini. Perempuan ini adalah sahabatnya sejak kelas 5 SD.
"Haha...kau jangan marah. Baiklah, apa yang ingin kau tanyakan, Tika?"

Perempuan itu, yang ternyata bernama Tika seketika merubah raut wajahnya menjadi ceria kembali. Dengan cepat ia bertanya sebelum sahabatnya itu berubah pikiran.
"Mengapa kau tadi melamun? Aku perhatikan, kau tampaknya sangat serius menatap ketua OSIS kita itu. Kau menyukainya?" tanya Tika beruntun.

Dewi sedikit mengerutkan kening saat mendengar pertanyaan terakhirn Tika. Ia pun memilih untuk tidak langsung menjawab pertanyaan itu. Ia berjalan menuju tempat duduknya, deretan ketiga dari depan. Posisi favoritnya sejak dulu. Tika yang berada dibelkang Dewi melakukan hal yang sama. Mereka berdua duduk sebangku. Entah takdir apa yang membuat mereka selalu bersama. Mulai dari awal pertemua hingga sekarang, mereka selalu saja bersama. Baik itu di sekolah maupun di rumah.

"Hei! Jawablah pertanyaanku!" ucap Tika gemas.
"Iya, iya! Kau ini tidak sabaran sama sekali ya!" balas Dewi kesal.

"baiklah, aku akan menjawab pertanyaanmu. Pertama, aku tidak melamun. Aku akui, aku memang memperhatikan ketua OSIS kita itu, si Bagas..."

"jadi kau menyukainya?" sambar Tika bahkan sebelum Dewi sempat menyelesaikan jawabannya.
"Ough...kau dengarkan dulu penjelasanku! Aku bahkan belum selesai berbicara. Kalimat ku tadi pun bahkan belum sampai pada titiknya, tapi sudah kau potong.
"hehe...maafkan aku. Ayo lanjutkan."
"Ya, aku memperhatikannya. Apa kau tidak merasa aneh? Lihatlah, mengapa dia bisa berbicara di depan orang banyak seperti tadi tanpa menggunakan alat bantu apapun? Suaranya pun dapat di dengar dengan jelas. Siswa-siswi tak ada yang ribut saat dia berbicara seperti tadi. Semua serius memperhatikannya. Padahal saat kepala sekolah berpidato yang telah menggunakan toa, micrphone, bahkan speaker stereo, masih ada saja siswa yang memancing keributan. Sedangkan Bagas?" Dewi mengungkapkan semua keheranannya. Ia menghirup udara perlahan dan menghembuskannya melalui mulut kemudian kembali melanjutkan.
"Apa kar'na dia ganteng, ya? Ah, aku rasa tidak. Masa' iya anak laki-laki pun juga bisa se-terpesona itu?! Lagian kalau diperhatikan, Bagas juga tidak terlalu ganteng. Matanya agak sipit, padahal menurutku, akan lebih bagus kalau matanya lebih bulat. Hidungnya juga tidak mancung-mancung amat. Hmm...minimalis kali ya bisa kita bilang?! Pipinya? Rada tirus, lebih bagus lagi kalau lebih berisi. Emang sih, bentuk badannya proposional Tapi, apa mungkin kar'na itu aja? Impossible banget!" oceh Dewi panjang lebar.

"Eh, dia pintar juga sih. Enggak pernah keluar dari tiga besar juara umum. Apa kar'na itu, ya?" Dewi tampak seperti sedang berpikir. Jari telunjuk kanannya diketukkan pada dagunya. Sedangkan Tika sendiri tampak tersenyum melihat Dewi. Ternyata Dewi sangat payah untuk urusan beginian. Batinnya.
"Haha...jadi itu yang kau pikirkan. Pemikiranmu tentang fisiknya itu benar. Tapi ada hal lain yang dimilikinya yang tidak semua orang miliki. Kau tau apa?" tanya Tika. Dewi hanya menggelengkan kepalanya. Ia sungguh tidak tau.

"Aura, aura kepemimpinan. Aura kepemimpinan seorang Bagas itu begitu kuat. Sehingga orang-orang yang ada disekitarnya dapat merasakan aura yang dipancarkan olehnya. Jika kar'na fisik, seperti katamu tadi, dia tidak terlalu ganteng, bahkan cenderung biasa saja." Dewi tampak serius memperhatikan penjelasan sahabatnya itu.
"kalau kita lihat berdasarkan fisik, mengapa saat Arif berbicara kita tidak bisa sepatuh saat Bagas berbicara? Padahal jelas-jelas Arif mempunyai 'kelebihan' pada fisiknya. Hidung mancung, mata bulat, badan proposional dan yang pasti, import Arab banget kan? Satu lagi, idaman setiap wanita. Itu kar'na aura kepemimpinan Arif tidak sama seperti dengan yang Bagas miliki." Dewi sepertinya mulai mengerti mengapa Bagas bisa mengalihkan perhatian orang di sekitarnya bahkan tanpa ia mengeluarkan suara sekalipun.

"Dan asalkan kau tau, Dewi" lanjut Tika. " Seorang pemimpin itu tidak harus mempunyai wajah di atas rata-rata. Seorang pemimpin itu hanya membutuhkan wibawa yang kuat hingga dapat mempengaruhi sekitarnya. Dan menurutku, Bagas itu sama seperti pak SBY." ucap Tika bangga.

"oh...jadi kau bilang wajah pak SBY biasa-biasa aja?! Begitu? Huh, setauku kau dulu sering memuji-muji pak SBY. Kau ini sungguh tidak konsisten!" sindir Dewi becanda.
"Hei! Sejak kapan aku bilang wajah pak SBY biasa-biasa saja??" protes Tika. Sahabatnya ini asala menuduh saja.
"Kan tadi kau bilang bahwa Bagas sama sperti pak SBY. Dan sebelumnya kau mengatakan bahwa wajah Bagas tidak ganteng-ganteng amat." Dewi berusaha menahan tawanya melihat muka Tika yang udah dilipat seribu.

"Bukan seperti itu juga, Dewi. Maksud aku Bagas sama seperti pak SBY kar'na memiliki aura kepemimpinan yang kuat. Dan mereka dapat mempengaruhi orang-orang yang ada di sekitar mereka. Kalau soal fisik. sedikitpun aku tak ada niat untuk membandingkan atau lainnya. Tapi, kau dapat lihat, pak SBY itu ganteng banget tau! Wajahnya menampakkan kewibawaan. Bentuk badannya juga dapat kau lihat. Sangat keren! Tinggi, tidak terlalu besar, dan juga tidak terlalu kecil. Pas. Apalagi kau tau sendiri, ia dulunya adalah seorang angkatan. Saat berjalan saja tampak sekali ketegasan. Lalu saat upacara-upacara bendera, beliau juga tampak menghayati. Pak SBY is the best deh pokoknya." cerocos Tika. Dewi hanya menyindir sedikit, tapi ia bisa ngoceh sepanjang itu.
Dewi hanya bisa nyengir mendengarkan cerocosan sahabatnya itu. Kalau sudah membicarak pak SBY pasti Tika bisa bersemangat. Ia bisa bercerita sepanjang hari jika sudah menyangkut pak SBY. Takkan berhenti, sebelum ia merasa puas, atau ada yang menyuruhnya diam. Kalau ada yan menjelekkan atau masalah yang harus dihadapi pak SBY, dia pasti akan menjadi orang nomor satu yang mensupport pak SBY.
Ya, Tika sanagt mengidolakan seorang SBY. Di saat semua remaja khususnya perempuan tengah tergila-gila akan pesona Justin Bieber atau pun BoyBand asala Korea, tidak dengan Tika. Dia tetap menjadikan pak SBY sebagai idolanya. Kar'na seperti yang dia bilang, pak SBY punya aura kepemimpinan yang kuat. Dan ia menyukai seorang pemimpin.

Bandung, 23 Agustus 2010
Ujung Pelangi


****************tiranika****************

Yay! Ini cerpen pertama aku. Bukan FF ya. Seperti pada tanggal yang aku tulis di atas, cerita ini sudah selesai aku buat sejak Agustus 2010. Dapat inspirasi tepat saat aku mau tidur. Lampu nyalain lagi, ambil kertas dan pulpen, langsung menggoreskan tinta disana. Kemarin lagi buka-buka buku dimana aku nulis cerita ini, dan baru nyadar belum di posting. Ya udah, aku posting deh. Tolong dibaca, dan di kasih kritik dan sarannya. Terima kasih =D

Senin, 08 November 2010

Senandung Anak Perantau

Anak perantau...
Nasibnya terkadang tak tentu arah
Kadang 'mewah' kadang 'blewah'
Lebih sering menggantungkan hidupnya pada kiriman bulanan
Tak dapat kiriman??
Meranalah selama sebulan

Anak perantau...
Awal bulan berarti kaya raya
Akhir bulan saatnya waspada
Kalau tak hati-hati,
bisa tak makan berhari-hari..

Anak perantau...
Mau makan, mesti beli dulu...
Kalau nggak?? Ya masak...
Gak masak?? Ya gak makan
Padahal biasanya langsung tersaji di atas meja...

Anak perantau...
Baju kotor, ya di laundri..
Biar hemat, ya nyuci sendiri..
Piring kotor, cuci sendiri
Gak dicuci?? Numpuk
Makin banyak kerjaannya

Anak perantau...
biasanya cuma mikirin sekolah
Udah merantau, mikirin kosan atau rumah juga
Udah dibersihin apa belum
Nggak dibersihin?? tidur di tempat kotor

Anak perantau..
Mau belanja mikir-mikir dulu
Terlalu mahal?? Pendam dulu dalam hati
Mau royal?? Siap-siap aja sengsara buat kedepannya

Anak perantau...
Yang benar tetap jadi anak benar..
Yang gak benar??
bisa-bisa pulang makin gak benar...

Anak perantau...
Mau tak mau terkadang harus jadi manusia lemah
Rindu rumah dan keluarga
Mau laki-laki atau perempuan
Kalau sudah rindu, masa bodoh malu karna nangis

Anak perantau...
Jauh-jauh sampai ke negri orang
Hanya untuk menuntut ilmu
Biar orang tua bisa bangga dengan dirinya
Dan ilmu bukan hanya sekedar ilmu


Ujung Pelangi
14.48 wib

Jumat, 05 November 2010

Memori Komputer

Baik, mari kita bercerita kembali. Kali ini tema kita ialah memori komputer. Apa sih memori itu?? Apa aja jenisnya?? Kemudian apa sih gunanya?? Dan gimana cara perhitungan pada main memori?? Ini dia…

Memori merupakan bagian dari komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan informasi yang harus diatur dan dijaga sebaik-baiknya. Memori biasanya disebut juga dengan istilah : computer storage, computer memory atau memory, merupakan piranti komputer yang digunakan sebagai media penyimpan data dan informasi saat menggunakan komputer. Memory merupakan bagian yang penting dalam komputer modern dan letaknya di dalam CPU (Central Processing Unit).

Memori merupakan media penyimpanan data pada komputer, yang mana media penyimpanan data dalam computer dibagi menjadi 2 jenis yaitu :

A. MEMORI INTERNAL

Memori jenis ini dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Memori internal memiliki fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama dapat berupa data atau program. Secara lebih tinci, fungsi dari memori utama adalah :

Menyimpan data yang berasal dari peranti masukan sampai data dikirim ke ALU (Arithmetic and Logic Unit) untuk diproses.

Ÿ Menyimpan daya hasil pemrosesan ALU senelum dikirimkan ke peranti keluaran

Ÿ Menampung program/instruksi yang berasal dari peranti masukan atau dari peranti pengingat sekunder

Memori biasa terbagi dibedakan menjadi dua macam: ROM dan Ram. Selain itu, terdapat pula memori yang disebut cache memory.

ROM

ROM (Read-Only-Memory a.k.a firmware) adalah jenis memori yang isinya tidak hilang ketika tidak mendapat aliran listrik dan pada awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM pada komputer disediakan oleh vendor komputer dan berisi program atau data. Di dalam PC, ROM biasa disebut BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan. Umumnya proses yang terkandung dalam BIOS secara berurutan adalah sebagai berikut:

Ÿ Memeriksa isi CMOS.

CMOS (Compmentary Meta-Oxyde Semiconductor) adalah jenis cip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Cip ini berisi memori 64-byte yang isinya dapat diganti. Pada CMOS inilah berbagai pengaturan dasar komputer dilakukan, misalnya peranti yang digunakan untuk memuat sistem operasi dan termasuk pula tanggal dan jam sistem.

Ÿ Memuat penanganan interupsi (interupt handlers) dan pengendali peranti (device driver).
Penanganan interupsi adalah program kecil yang menjadi penerjemah antara perangkat keras dan sistem operasi. Sebagai contoh , jika pemakai menekan tombol keyboard maka isyarat ini dikirimkan melalui penaganan interupsi keyboard.

Pengendali peranti adalah program yang bertindak sebagai pemberi identitas bagi perangkat keras tertentu (misalnya scanner) sehingga bisa dikenali oleh sistem operasi.

Ÿ Menginisialisasi register dan manajemen daya listrik

Ÿ Melakukan pengujian perangkat keras (POST atau the power-on self-test) untuk memastikan bahwa semua perangkat keras dalam keadaan baik

Ÿ Menampilkan pengaturan-pengaturan pada sistem

Ÿ Menentukan peranti yang akan digunakan untuk menjalankan program (ex. : hard disk)

Ÿ Mengambil isi boot sector. Boot sector juga merupakan sebuah program kecil. Oleh BIOS program ini dimuat ke RAM dan kemudian mikroprosesor akan mengeksekusi perintah-erintah yang sudah berada dalam RAM tersebut.

Melalui prosedur di atas inilah, kemudian sistem operasi (windows, linux, solaris, dll) dimuat.
Selain ROM, terdapat pula cip yang disebut PROM, EPROM dan EEPROM.


1. PROM (Progammable Read-Only-Memory). Jika isi ROM ditentukan oleh vendor, PROM dijual dalam keadaan kosong dan kemudian dapat diisi dengan program oleh pemakai. Setelah diisi dengan program, isi PROM tak bisa dihapus.





1. EPROM (Erasable Programmable Read-Only-Memory). Berbeda dengan PROM, isi EPROM dapat dihapus setelah diprogram. Penghapusan dilakukan dengan menggunakan sinar ultraviolet.







2. EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read-Only0Memory). EEPROM dapat menyimpan data secara permanen, tetapi isinya masih bisa dihapus secara elektris melalui program. Salah satu jenis EEPROM adalah Flash Memory. Flash Memory biasa digunakan pada kamera digital, konsol video game, dan cip BIOS.

a. RAM

RAM (Random-Access Memory) adalah jenis memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer sihidupkan dan bersifat volatile. Selain itu, RAM mempunyai sifat yakni dapat menyimpan dan mengambil data dengan sangat cepat.

Tipe RAM pada PC bermacam; antara lain DRAM, SDRAM, SRAM, RDRAM, dan EDO RAM.
DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung di dalamnya tidak hilang.

EDO RAM (Extended Data Out RAM) adalah jenis memori yang digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium. Cocok untuk yang memiliki bus denagan kecepatan sampai 66 MHz.


SDRAM (Sychronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM namun telah disnkronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.








SRAM (Static RAM) adalah jenis memori yang tidak memerlukan penyegaran oleh CPU agar data yang terdapat di dalamnya tetap tersimpan dengan baik. RAM jenis ini memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM.








RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis memori yang lebih cepat dan lebih mahal daripada SDRAM. Memori ini biasa digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium 4.
Jenis RAM yang terdapat di pasaran :

1. SIMM (Single in-line memory module) – Mempunyai kapasitas 30 atau 72 pin. Memori SIMM 30 pin untuk kegunaan PC zaman 80286 hingga 80486 dan beroperasi pada 16 bit. Memory 72 pin banyak digunakan untuk PC berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit. Kecepatan dirujuk mengikuti istilah ns (nano second) seperti 80ns, 70ns, 60ns dan sebagainya. Semakin kecil nilainya maka kecepatan lebih tinggi. DRAM (dynamic RAM) dan EDO RAM (extended data-out RAM) menggunakan SIMM. DRAM menyimpan bit didalam suatu sel penyimpanan (storage sell) sebagai suatu nilai elektrik (electrical charge) yang harus di-refesh beratus-ratus kali setiap saat untuk menetapkan (retain) data. EDO RAM sejenis DRAM lebih cepat, EDO memakan waktu dalam output data, dimana ia memakan waktu di antara CPU dan RAM. Memori jenis ini tidak lagi digunakan pada komputer akhir-akhir ini.
SIMM 30 PIN SIMM 72 PIN

2. DIMM (dual in-line memory module) – Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Mensuport 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang lebih cepat. Terdapat dalam dua kecepatan yaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133). DIMM 168 PIN

3. DDR SDRAM (double-data-rate SDRAM) – Ciri-ciri DDR SDRAM sama dengan SDRAM, tetapi pemindahan data (data transfer) mendekati kecepatan sistem jam (system clock) dan ini secara teori meningktkan kecepatan SDRAM. Dahulu digunakan sebagai memori untuk card terpisah tetapi pada saat ini pabrik komputer membuatnya pada modul memori untuk motherboard sebagai satu jalan alternatif untuk pengganti SDRAM yang mempunyai 184 pin dan terdapat dalam tiga kecpatan yaitu 266MHz, 333MHz dan 400MHz. DIMM 184PIN. DDR terbagi atas 3 jenis, yaitu:

Ÿ DDR I, setiap clock naik DAN turun, trigger untuk data transfer menyala. Jadi setiap ada perubahan dari 1 ke 0 dan dari 0 ke 1, trigger data transfer menyala.

Ÿ DDR II, clock cycle diperbanyak. Jadi jika 1 detik pada DDR memiliki 100 clock cycle (100 sinyal naik turun) atau artinya frekuensinya 100Hz.. maka pada DDR2 frekuensinya menjadi 2 kali lipatnya, yaitu 200 Hz atau 200 naik-turun setiap 1 detik. Dengan trigger sama seperti DDR.

Ÿ DDR III, tidak lagi fokus pada clock cycle dan trigger, tetapi pada efisiensi. DDR3 menggunakan listrik yang lebih sedikit dari DDR2, yaitu 1.5v (DDR2 menggunakan 1.8v). Teknologi DDR3 mendukung "High Precision Calibration Resistors" dan "Fly-by Command Address Control Bus With On-DIMM Termination", sehingga memiliki fitur Read-Write Calibration. Memang frekuensi DDR3 bertambah sampai 800 Hz - 1600 Hz. Tapi dilihat dari tambahan² fitur yang ada, DDR3 lebih memilih mengefisienkan pemakaian.

4. DRDRAM (direct Rambus DRAM) – Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi. Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi mempunyai dua saluran data untuk meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai PC800 yang kerkelajuan 400MHz. Beroperasi dalam bentuk 16 bit bukan 64 bit. Pada saat ini terdapat DRDRAM berkecepatan 1066MHz yang dikenal dengan RIMM (Rambus inline memory module). DRDRAM model RIMM 4200 32-bit menghantar 4.2gb setiap saat pada kecepatan 1066MHZ.

5. SDRAM (Synchronous Dynamic RAM). SDRAM adalah memori yang dapat mengases data atau informasi lebih cepat dari EDO-RAM. Bentuk SDRAM adalah DIMM (Dual Inline Memory Module). Slot memori pada motherboard 168pin.

6. RDRAM (Rambus Dynamic RAM). RDRAM adalah sebuah memori berkecepatan tinggi, digunaan untuk mendukung prosesor Pentium 4.tipe RDRAM menggunakan slot RIMM,yang mirip dengan slot SDRAM.

7. VGRAM (Video Graphic RAM). Cip memori jenis VGRAM berfungsi dengan baik pada prestasi video dan boleh menjumpainya pada kad video accelerator atau pada papan induk yang memiliki teknologi video. Cip VGRAM biasanya digunakan untuk menyimpan kandungan pixel bagi sebuah paparan grafik. Penggunaan cip VGRAM akan memberikan prestasi video yang pantas dan berupaya mengurangkan tekanan pada CPU. Cip VGRAM melibatkan penggunaan dua port akses kepada sel memori dan salah satu daripadanya digunakan secara tetap untuk menyegarkan paparan dan yang satu lagi digunakan untuk mengubah data yang akan dipaparkan. Penggunaan dua port dapat memberikan persembahan video yang pantas berbanding dengan penggunaan cip DRAM dan cip SRAM yang hanya memiliki satu port akses.

c. CACHE MEMORY

Memori berkapasitas terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal dibandingkan memory utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses, berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di cache memory yang kecepatan aksesnya yang lebih tinggi, metode menggunakan cache memory ini akan meningkatkan kinerja sistem.

Cache memory adalah tipe RAM tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen lainnya. Seperti halnya RAM, lebih banyak cache memory adalah lebih baik, akan tetapi biasanya cache pada CPU dan hard drive tidak dapat diupgrade menjadi lebih banyak. Contoh yang dapat dilihat misalnya adalah pada CPU Pentium II terdapat 512 KiloByte cache, dan pada hard drive IBM 9LZX SCSI terdapat 4 MegaBytes cache. Seperti halnya RAM, pada umumnya data akan dilewatkan dulu pada cache memory sebelum menuju komponen yang akan menggunakannya (misalnya CPU). Selain itu cache memory menyimpan pula sementara data untuk akses cepat. Kecepatan cache memory juga menjadi unsur yang penting. Sebagai contoh, CPU Pentium II memilki cache sebesar 12 k, dan CPU Celeron memiliki cache sebesar 128 k, akan tetapi cache pada Pentium II berjalan pada 1/2 kali kecepatan CPU, sementara cache pada Celeron berjalan dengan kecepatan sama dengan kecepatan CPU. Hal ini merupakan tradeoff yang membuat kecepatan Celeron dalam hal-hal tertentu kadang-kadang malah bisa mengalahkan Pentium II.

B. MEMORI EKSTERNAL

Merupakan memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program.Contoh: Hardisk, Floppy Disk dll. Hubungan antara Chace Memori, Memori Utama dan Memori eksternal dapat di lihat pada gambar berikut :

Konsep dasar memori eksternal adalah :

Ÿ Menyimpan data bersifat tetap (non volatile), baik pada saat komputer aktif atau tidak.
Memori eksternal biasa disebut juga memori eksternal yaitu perangkat keras untuk melakukan operasi
penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar memori utama. Memori eksternal mempunyai dua tujuan utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk membantu fungsi RAM dan yang untuk mendapatkan memori murah yang berkapasitas tinggi bagi penggunaan jangka panjang.

BERBAGAI JENIS MEMORY EKSTERNAL

1. Berdasarkan Jenis Akses Data

Berdasarkan jenis aksesnya memori eksternal dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu :
a. DASD (Direct Access Storage Device) di mana ia mempunyai akses langsung terhadap data. Contoh :

ü Magnetik (floppy disk, hard disk).

ü Removeable hard disk (Zip disk, Flash disk).

ü Optical Disk.

a. SASD (Sequential Access Storage Device) : Akses data secara tidak langsung (berurutan), seperti pita magnetik.

2. Berdasarkan Karakteristik Bahan

Berdasarkan karakteristik bahan pembuatannya, memori eksternal digolongkan menjadi beberapa kelompok sebagai berikut:

a. Punched Card atau kartu berlubang

Merupakan kartu kecil berisi lubang-lubang yang menggambarkan berbagai instruksi atau data. Kartu ini dibaca melalui puch card reader yang sudah tidak digunakan lagi sejak tahun 1979.

a. Magnetic Disk

Magnetic Disk merupakan disk yang terbuat dari bahan yang bersifat magnetik, Contoh : floppy dan harddisk.

c. Optical Disk

Optical disk terbuat dari bahan-bahan optik, seperti dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Contoh : CD dan DVD

a. Magnetic Tape

Sedangkan magnetik tape, terbuat dari bahan yang bersifat magnetik tetapi berbentuk pita, seperti halnya pita kaset tape recorder.

Cara perhitungan pada main memory:



Ujung Pelangi

Nina Artika Dewi

PIS 10-09